Jumat, 11 Desember 2009

Gresik United adalah sebuah klub sepak bola Indonesia yang bermarkas di Gresik, Jawa Timur. Klub yang dikenal dengan julukan Laskar Giri ini memiliki kelompok pendukung fanatik bernama Ultras Gresik. Seluruh partai kandang Gresik United dimainkan di Stadion Tri Dharma.

Klub ini didirikan pada tanggal 2 Desember 2005 sebagai hasil penggabungan dari bekas tim Divisi Utama, Petrokimia Gresik, dengan tim Divisi II, Persegres Gresik.

Gresik United (GU) kurang bergairah dalam menatap perjalanannya di Kompetisi Divisi Utama 2009/2010. Hingga kini, tim kebanggaan Ultrasmania tersebut belum juga menunjukkan langkah konkret sebagai persiapan menuju kompetisi musim depan.

Padahal, Kompetisi Divisi Utama 2009/2010 dimulai pada pertengahan Oktober 2009. Tentu saja hal tersebut menimbulkan tanda tanya tentang keseriusan pengurus GU.

Namun, Ketua Umum GU Husnul Khuluq mengatakan bahwa pihaknya masih harus mengagendakan rapat dengan para pengurus lain. Mungkin, lanjut dia, rapat tersebut dilaksanakan pekan depan.

Pada dasarnya, langkah GU melakoni Divisi Utama musim depan tak jauh berbeda dengan musim lalu. Yakni, mengandalkan pendanaan dari APBD Pemkab Gresik.

"Tapi, ke depan, kami harap GU bisa lebih berprestasi," jelasnya.

Sebenarnya, pengurus telah melaksanakan rapat koordinasi yang membahas langkah GU di musim depan pada 24 Juni lalu di kediaman Husnul.

Namun, rapat tersebut belum membahas pembentukan tim dan perekrutan pemain.

Salah satu hasil rapat itu menetapkan suntikan dana APBD Kab Gresik sebagai tulang punggung pembiayaan GU.

Di sisi lain, mereka berharap para pengusaha di Kota Pudak juga mau mengulurkan tangan untuk membantu GU. Bukan hanya bantuan dana yang diharapkan oleh GU. Pengurus juga ingin pengusaha turun langsung untuk membantu keberlanjutan GU.

Terlepas dari itu, berbagai kesulitan dipastikan menghadang GU jika pengurus tidak segera melangkah. Salah satu kemungkinan tersebut, GU bisa kehilangan para pemain musim lalu. Salah seorangnya kiper Dedy Iman.

Sangat mungkin kiper kelahiran Medan tersebut tidak lagi memperkuat GU di musim depan. Sebab, Dedy sudah sepakat dengan nilai kontrak yang ditawarkan oleh tim tetangga, Persela Lamongan, meski baru lisan.

Kabar tersebut dibenarkan oleh pelatih GU musim lalu, Sasi Kirono Sumantri. Pria kelahiran Wonogiri itu menyatakan sudah tahu bahwa Dedy pindah ke Persela. "Jika dilihat dari perkembangan prestasi, perpindahan tersebut memang pilihan bagus," ucapnya.

Sebab, setelah bergabung dengan tim Divisi Utama, kini Dedy naik level bersama tim ISL. Sasi pun menyatakan tidak terlalu tahu tentang perkembangan persiapan GU.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar